Minggu, 13 Mei 2012

persipura 0-1 persija

Persija Jakarta meraih hasil bagus dalam lawatannya ke Papua setelah memaksa Persipura Jayapura menelan kekalahan pertama di Stadion Mandala dengan skor 1-0 dalam lanjutan Indonesia Super League (ISL) 2011/12, Minggu (13/5).

Tambahan tiga angka dalam laga tandangnya membuat Persija kembali mengambil posisi tiga klasemen usai mengumpulkan nilai 41 dari 24 laga yang dijalani. Tim Macan Kemayoran menggeser Persela Lamongan dengan keunggulan dua poin.


 Sedangkan kekalahan membuat ambisi Persipura untuk terus menempel Sriwijaya FC di puncak klasemen sementara menemui kegagalan. Tim Mutiara Hitam yang berada di peringkat kedua dengan nilai 48 terpaut tiga poin dari Laskar Wong Kito.

Tampil di hadapan ribuan pendukungnya, Persipura memperagakan permainan agresif demi mendapatkan poin penuh. Serangan tuan rumah terus menekan pertahanan Persija yang hanya bisa mengandalkan serangan balik.

Sejumlah peluang diperoleh melalui Zah Rahan dan Alberto 'Beto' Goncalvez, namun tidak membuahkan hasil maksimal untuk dikonversi menjadi gol.

Keasyikan menyerang, pertahanan Persipura lengah. Melalui serangan balik cepat, Persija berhasil unggul pada menit ke-35 lewat gol yang dilesakkan Rahmat Affandi untuk menaklukkan Yoo Jae Hoon.

Persipura meningkatkan intensitas serangannya di babak kedua untuk mengejar ketertinggalan. Sedangkan Persija tetap disiplin menerapkan permainan bertahan sambil sesekali melakukan serangan balik.

Demi menambah daya gedor, pelatih Jacksen F Tiago memasukkan Choi Dong Soo dan Lukas Mandowen. Kehadiran dua striker ini membuat serangan Persipura makin gencar di pertahanan tim tamu.

Kendati mengurung areal pertahanan Persija, para pemain tuan rumah tidak berhasil memaksimalkan peluang menjadi gol, sehingga skor 1-0 untuk Persija bertahan hingga pluit panjang ditiupkan wasit.

Minggu, 06 Mei 2012

Kalahkan AREMA,PERSIJA naik ke posisi 3 besar

Persija Jakarta berhasil merangsek ke posisi tiga besar klasemen Indonesia Super League usai berhasil menundukan Arema Indonesia 1-0 pada laga yang berlangsung di Stadion Manahan Solo, Minggu 6 Mei 2012.

Setelah bermain imbang 0-0 sepanjang babak pertama, Persija coba langsung menekan sejak awal paruh kedua. Demi menambah daya gedor, pelatih Iwan Setiawan menarik Jeong Kwan Sik dan menggantikannya dengan Octavianus.

Terus menekan pertahanan Arema, Persija akhirnya mendapatkan gol pembuka saat pertandingan memasuki menit ke-60 lewat Pedro Javier.

Penyerang asal Paraguay itu menekan dan sukses memanfaatkan lowongnya sisi kanan pertahanan anak-anak Malang. Tanpa ampun Pedro melepaskan tendangan keras yang akhirnya merobek gawang Arema. Persija akhirnya unggul 1-0.

Sudah unggul, Persija tampaknya masih belum mengurangi intensitas serangan. Robertino Pugliara cs dengan sabar membangun serangan lewat penguasaan bola, sedangkan Arema lebih banyak bertahan.

'Singo Edan' mulai bisa keluar dari tekanan dan menciptakan beberapa peluang. Kesempatan paling bagus untuk menyamakan kedudukan hadir pada menit ke-80. Berawal dari umpan terobosan Herman Dzumafo, M. Ridhuan lolos dari penjagaan pemain belakang Persija. Namun sayang sepakan pemain Singapura itu masih terlalu lemah dan melebar dari gawang Galih Sudayono.

Dalam 10 menit akhir laga tensi semakin tinggi. Arema terus menekan dengan coba melakukan tendangan dari luar kotak penalti, sedangkan Persija lebih banyak menguasai bola lewat operan kaki ke kaki.

Memasuki injury time, gawang Galih Sudaryono di hujani ancaman yang memaksa seluruh pemain Persija berada di depan kotak penalti mereka. Namun sampai peluit panjang Arema gagal samakan kedudukan, skor 1-0 untuk Persija pun bertahan sampai akhir.

Dengan hasil ini, Posisi Persija di klasemen berhasil terdongkrak dua posisi ke peringkat tiga dengan 38 poin hasil 23 pertandingan. Tim ibukota itu menggeser Persiwa Wamena dan Persiba Balikpapan.

Sedangkan untuk Arema, pil pahit ini membuat mereka gagal keluar dari zona degradasi. 'Singo Edan' masih terkapar di posisi juru kunci, hanya minus 1 poin dari peringkat 15, Deltras Sidoardjo.

Susunan Pemain:
Persija: Galih Sudaryono - Hasyim Kipuw - Ngurah Nanak - Fabiano Beltrame - Ismed Sofyan - Jeong Kwan Sik (Octavianus 45') - Amarzukih - Robertino Pugliara - Ramdhani Lestaluhu (Rahmat Affandi 93') - Bambang Pamungkas - Pedro Javier

Arema: Ahmad Kurniawan (Kurnia Meiga 40') - Alfarizie - Seme Patrick - Munhar - Khusnul Yuli - Hendro Siswanto - Feri Aman Saragih - Dendi Santoso (Dicky FIrasat 63') - Sunarto - M. Ridhuan - Herman Dzumafo